|
| Madrid Juara |
| 05 Mei 2008 |
Madrid Juara
 Osasuna - Perburuan titel juara La Liga berakhir setelah Real Madrid sukses mempertahankan gelarnya di musim ini. Kemenangan dramatis 2-1 atas Osasuna memastikan semuanya.
Tambahan tiga poin membuat El Real kini mengantongi 78 angka, unggul 10 poin dari Villarreal yang berada di posisi runner up. Dengan musim kompetisi yang menyisakan tiga laga, perolehan angka Les Merengues dipastikan tak akan terkejar lagi.
Titel ini menjadi titel juara ke-31 Real Madrid, sekaligus kesuksesan mempertahankan gelar yang didapat musim lalu saat masih di bawah kepelatihan Fabio Capello.
Bersama dengan sedikit fans-nya di Reyna de Navarra, pemain El Real pun langsung berpesta setelah peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan, juga dalam hal ini, berakhirnya perburuan titel juara La Liga, dibunyikan. Namun pesta sebenarnya dipastikan jauh lebih meriah saat menjamu Barcelona di Santiago Bernabeu midweek nanti, di mana tropi kejuaraan juga akan diserahkan setelah pertandingan.
Namun demikian, sebelum pesta ini ada, kubu Real Madrid sempat dibuat tertekan. Pasalnya semua peluang yang didapat tim asuhan Bernd Schuster di paruh pertama gagal membuahkan hasil.
Memasuki babak kedua, El Real dibayangi petaka karena mereka harus menjalani 45 menit berikutnya dengan hanya berkekuatan 10 pemain. Soalnya Fabio Cannavaro diusir keluar setelah mengasari Jaroslav Plasil di awal babak kedua.
Benar saja, gol langsung tercipta ke gawang Iker Casillas di menit 48, dua menit pascadikeluarkannya Cannavaro. Untungnya gol tersebut tidak dianggap sah setelah wasit mengklaim terjadi handsball sebelum bola masuk ke gawang Real Madrid.
Tim tamu baru benar-benar berada dalam posisi tertinggal saat laga memasuki menit ke-82. Handsball Gabriel Heinze di kotak terlarang membuat wasit Luis Medina Cantalejo langsung menunjuk titik putih. Francisco Punal yang maju sebagai eksekutor pun tak kesulitan membawa timnya memimpin.
Setelah gol tersebut, El Real langsung bermain terbuka. Hasilnya, hanya dalam tempo tiga menit, dua gol tercipta lewat momen yang dramatis.
Arjen Robben menyamakan kedudukan di menit 87 usai memaksimalkan umpan Gonzalo Higuain dengan kepalanya. Dan akhirnya tendangan keras striker Argentina itu di menit 89 yang menjadi penentu kemenangan, sekaligus kesuksesan El Real menjuarai La Liga musim ini.(dtc)
|
posted by dude_curhat @ 10.00  |
|
|
|
|
| FB |
Profil
Add FB gw y
|
| Anda Pengunjung Ke... |
|
| Kirim Comment |
|
|
| Friendster Temen |
|
|
| Previous Post |
|
| Archives |
|
Yahoo Masangger |
|
| link saya ya... |
|
| Thanks To |
Bapak Isnaini
Kang Rohman
 |
|
